Saat memberikan sambutan kepada para peziarah dari Polandia dalam audiensi umum mingguan di Lapangan Santo Petrus, pada hari ini, Rabu, 1 Februari 2015, Paus Fransiskus mengakui bahwa Almarhum Santo Yohanes Paulus II adalah saksi Kristus yang hebat dan besok, tanggal 2 April 2015 adalah peringatan kematian Santo Yohanes Paulus II.
Seraya mencatat peringatan kesepuluh kematian orang kudus itu, Paus Fransiskus mengatakan, “Kami mengenangnya sebagai Saksi yang hebat dari penderitaan Kristus yang mati dan bangkit.”
“Kami juga meminta kepadanya,” lanjut Paus, “untuk menjadi perantara bagi kami, bagi keluarga-keluarga, untuk Gereja, agar terang Kebangkitan bersinar di semua kesuraman hidup kami dan memenuhi kami dengan sukacita dan perdamaian.”
“Semoga Yesus Kristus dipuji,” kata Paus.
Santo Yohanes Paulus II dikanonisasi oleh Paus Fransiskus tanggal 27 April 2014. Paus non-Italia pertama sejak abad ke-15 itu berasal dari Polandia dan kepausannya berlangsung dari tahun 1978 hingga 2005, masa kepausan terpanjang kedua dalam sejarah Gereja.
Santo Paus Yohanes Paulus II, yang nama aslinya Karol Józef Wojtyła, lahir di Wadowice, Polandia, 18 Mei 1920 dan meninggal di Istana Apostolik, Vatikan, tanggal 2 April 2005 pada umur 84 tahun. Orang kudus itu dimakamkan tanggal 8 April 2005 di Basilika Santo Petrus Vatikan. (pcp berdasarkan Zenit.org)
