Senin, Desember 23, 2024
26.1 C
Jakarta

Gereja Kotamobagu direnovasi dengan dana pemerintah, umat Katolik dan non-Katolik

kotamobagu

“Berani meletakkan batu pertama berarti berani menyelesaikan,” kata kepala Paroki Kristus Raja Kotamobagu Pastor Fidelis Donald Liuw Pr seraya mendorong semua umat untuk berusaha dan bekerja keras serta bertanggung jawab untuk pembangunan renovasi gereja paroki itu, yang katanya sudah dirindukan dan dinanti-nantikan sejak lama.

Pastor itu berbicara dalam acara Gala Dinner sekaligus Pesta Pelindung Kristus Raja Semesta Alam yang dibuka dengan Misa. Acara di Aula Christi Regis itu dihadiri sekitar 2000 undangan dari 14 wilayah rohani yang ada dan warga non-Katolik. Renovasi diharapkan selesai sebelum Paskah 2014.

Menurut Yanti Sugiyanti, Ketua WKRI Kotamobagu, Gala Dinner yang dilaksanakan sekaligus memperingati Hari Kristus Raja Semesta Alam itu diharapkan membuat umat Paroki Kristus Raja Kotamobagu semakin dekat dan mengandalkan Tuhan dalam keseharian. “Dengan renovasi gereja, saya berharap semakin tumbuh iman umat untuk hidup bermasyarakat, penuh cinta kasih dan rela berkorban demi Gereja dan keluarga,” katanya kepada PEN@ Indonesia.

Lucky Steven Musung, Ketua DPP Kristus Raja Kotamobagu, beharap agar dengan renovasi muncul rasa nyaman saat beribadah, dan “tidak lagi berdesak-desakan, karena rasa nyaman sangat diperlukan dalam meningkatkan iman.”

Lukcy menambahkan, jika Tuhan mengijinkan Kota Kotamobagu akan menjadi Provinsi Bolang Mongondow Raya, “dan kita sebagai umat Katolik harus mendukung program pemerintah untuk memajukan sarana tempat ibadah khususnya Paroki Kristus Raja Kotamobagu.” Renovasi gereja itu, jelasnya, tidak akan menghilangkan ciri khas bangunan gereja yang ada.

Acara ditutup dengan penyerahan Dana Hibah Tahun 2013 yang diberikan pemerintah Kota Kotamobagu sebesar 350 juta rupiah dan bantuan dana dari umat Katolik maupun non-Katolik untuk pembangunan renovasi Gereja Paroki Kristus Raja Kotamobagu.

Menurut data tahun 2010 dari Keuskupan Manado, Paroki Kristus Raja Kotamobagu yang berdiri sejak tahun 1931 memiliki 2485 umat atau 747 kk. Paroki itu memiliki 1 TK dan 1 SD yakni TK Christi Regis dan SD Christi Regis.***

Komentar

Tinggalkan Pesan

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terhubung ke Media Sosial Kami

45,030FansSuka
0PengikutMengikuti
75PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Terkini